Anggapan masyarakat mengenai makan tidak berdoa setan ikut makan bersama kita. Lalu apa tujuan membaca doa sebelum makan, dan bagaimana jika kita lupa baca doa sebelum makan? Adakah doa ketika lupa membaca doa makan?
Dalam islam, ada aturan atau adab tersendiri ketika makan dan minum. Aturan ini tidak sembarangan, Rasulullah lah yang memerintahkan kita untuk beretika saat makan. Namun yang sangat disayangkan adalah kita sering kali melihat orang muslim yang tidak menjalankan sunnah ini.
Tak sedikit orang yang makan sambil jalan, makan menggunakan tangan kiri dan sambil bicara. Padahal, sebagaimana yang disebutkan dalam hadist bahwa cara makan seperti ini adalah caranya setan.
Sungguh amat disayangkan jika sebagai umat islam belum mengetahui hukum, tujuan membaca doa makan, dan adabnya. Mari kita pelajari lebih lanjut mengenai makan tidak baca doa, tujuan membaca doa makan, doa ketika lupa membaca doa makan, dan hukumnya.
Doa Sebelum Makan
Bacalah doa ketika hendak makan, walaupun cuma membaca bismillah saja. Berikut ini doanya yang benar.
الَّلهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيمَا رَزَقْتَنَا، وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
“Ya Allah, berkatilah rezeki yang engkau berikan kepada kami, dan peliharalah kami dari siksa api neraka.”
Tujuanya adalah agar setan tidak ikut makan bersama kita, dan keberkahan rezeki yang sudah didapat serta dijauhkan dari api neraka.
Menurut sebagian ulama mengatakan bahwa hukum membaca doa makan adalah wajib. An-Nawawi mengatakan, bahwa Anjuran membaca doa ketika mau makan merupakan anjuran yang disepakati. Demikian pula dianjurkan untuk membaca hamdalah setelah makan.
Lalu bagaimana jika tidak berdoa?
Baca juga: Hindari kalimat ini saat berdoa
Makan Tidak Berdoa Setan Ikut Makan
Orang yang terburu-buru makan tanpa mengucap basmalah misalnya, maka Jin akan ikut terlibat dalam makan kita dan ikut makan bersama kita.
Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda.
إِنَّ الشَّيْطَانَ يَسْتَحِلُّ الطَّعَامَ أَنْ لَا يُذْكَرَ اسْمُ اللهِ عَلَيْهِ
“Sesungguhnya setan akan ikut menyantap makanan yang tidak diawali dengan membaca bismillah sebelum makan.” (Hadits Riwayat Muslim dan Ahmad)
Hudzaifah radhiallahu ‘anhu menuturkan, apabila kami makan satu nampan bersama Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam, kami tidak berani mengambil makanan hingga Nabi Shallallahu alaihi wasallam yang mengawali mengambilnya.
Suatu ketika kami makan satu nampan bersama Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam tiba-tiba ada anak kecil nyeruduk untuk mengambil makanan. Lalu Nabi memegang tangannya, kemudian datang lagi orang Badui nyeruduk untuk mengambil makanan dan tandanya langsung dipegang oleh Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam.
Lalu Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda.
إِنَّ الشَّيْطَانَ يَسْتَحِلُّ الطَّعَامَ أَنْ لَا يُذْكَرَ اسْمُ اللهِ عَلَيْهِ وَإِنَّهُ جَاءَ بِهَذِهِ الْجَارِيَةِ لِيَسْتَحِلَّ بِهَا فَأَخَذْتُ بِيَدِهَا، فَجَاءَ بِهَذَا الْأَعْرَابِيِّ لِيَسْتَحِلَّ بِهِ فَأَخَذْتُ بِيَدِهِ، وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ، إِنَّ يَدَهُ فِي يَدِي مَعَ يَدِهَا
“Sesungguhnya setan akan ikut menyantap makanan yang tidak diawali dengan membaca Bismillah sebelum makan. Setan datang dengan memanfaatkan anak kecil ini agar bisa ikut menyantap makanan. Lalu aku pun memegang tangannya, kemudian setan datang lagi dengan memanfaatkan orang badui itu agar bisa ikut menyantap makanan, lalu aku pegang tangannya. Demi Dzat yang jiwaku berada ditangan-Nya, sesungguhnya tangan setan itu sedang saya pegang bersamaan saya memegang tangan kedua orang ini.” (Hadits riwayat Ahmad no.23249 dan Muslim no.2017)
Karena itulah Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam mengajarkan anak kecil agar ketika makan diawali dengan membaca basmalah. Selain itu, jin tentu juga punya makanan favorit yang disukainya. Makanan apa?
Suatu ketika Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu membawakan Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam wadah berisi air wudhu dan hajat beliau.
Ketika ia membawanya Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bertanya: “Siapa ini?” saya Abu Hurairah jawabnya. Beliau pun berkata: “Carilah beberapa buah batu untuk ku gunakan bersuci dan jangan bawakan padaku tulang dan kotoran.
Abu Hurairah berkata, kemudian aku mendatangi beliau dengan membawa beberapa buah batu dengan ujung bajuku hingga aku meletakkannya di samping beliau dan aku berlalu pergi.
Ketika beliau selesai buang hajat, aku pun berjalan menghampiri beliau dan bertanya: “Ada apa dengan tulang dan kotoran?
Beliau bersabda:
“Tulang dan kotoran merupakan makanan Jin, keduanya termasuk makanan Jin. Aku pernah didatangi rombongan utusan jin dari nashibin dan mereka adalah sebaik-baik Jin. Mereka meminta bekal kepadaku lalu aku berdoa kepada Allah untuk mereka agar tidaklah mereka melewati tulang dan kotoran melainkan mereka mendapatkannya sebagai makanan.” (Hadits Riwayat Bukhari)
Begitu pula dalam hadits lainnya, dari Abdullah bin Masud disebutkan Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda.
“Janganlah kalian beristinja (membersihkan kotoran pada dubur) dengan kotoran dan jangan pula dengan tulang, karena keduanya merupakan bekal bagi saudara kalian dari kalangan Jin.” (Hadits riwayat Tirmidzi)
Baca juga: Makanan kesukaan nabi
Makan dan minum menggunakan tangan kiri?
Juga diceritakan dalam hadits lainnya bahwa setan makan dengan tangan kiri, sedangkan kita diperintahkan menyelisihi setan dalam hal tersebut.
Dalam Shahih Muslim dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anha, Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda.
إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَأْكُلْ بِيَمِينِهِ وَإِذَا شَرِبَ فَلْيَشْرَبْ بِيَمِينِهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَأْكُلُ بِشِمَالِهِ وَيَشْرَبُ بِشِمَالِهِ
“Jika salah seorang diantara kalian makan, makanlah dengan tangan kanannya. Ketika minum, minumlah dengan tangan kanan. Karena setan itu makan dan minum dengan tangan kirinya.” (Hadits Riwayat Muslim no.2020)
Keterangan Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam ini menunjukkan setan itu makan dan minum. Nabi Shallallahu Alaihi Wasallam bersabda.
“Jika salah seorang diantara kalian memasuki rumahnya, lalu ia berdzikir pada Allah ketika memasuki nya dan ketika hendak makan, maka setan pun berkata (pada teman-temannya). ‘Sungguh kalian tidak mendapat tempat bermalam dan tidak mendapat makan malam.’ Namun ketika seseorang memasuki rumah dan tidak berdzikir pada Allah setan pun berkata (pada teman-temannya). ‘Akhirnya kalian mendapatkan tempat bermalam.’ Jika ia tidak menyebut nama Allah ketika makan setan pun berucap (pada teman-temannya). ‘Kalian akhirnya mendapat tempat bermalam dan makan malam.” (Hadits Riwayat Muslim)
Sebagaimana manusia terlarang memakan daging yang disembelih tanpa menyebut nama Allah, maka sama halnya dengan jin beriman.
Rasulullah Shallallahu Alaihi Wa Sallam menjadikan pada mereka (Jin beriman) makanan berupa tulang yang disebut nama Allah. Jin beriman tidak boleh meninggalkan penyebutan bismillah sedangkan setan jadi menghalalkan makanan yang tidak disebut nama Allah.
Oleh karena itu sebagian ulama berdalil, bahwa bangkai merupakan makanan setan, karena bangkai itu berasal dari hewan yang disembelih tanpa disebutkan bismillah.
Baca juga: Makan daging setengah matang
Doa ketika lupa membaca doa makan
Sifat lupa merupakan suatu ciri khas manusia yang sering disebut juga didalam Al-Quran. Bahkan ayah seluruh umat yaitu Nabi Adam ‘alaihissalam juga memiliki sifat pelupa.
Maka tak heran jika kita lupa baca doa ketika mau makan. Jika hal ini terjadi, yang harus dilakukan adalah membaca doa ini.
إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَذْكُرِ اسْمَ اللَّهِ تَعَالَى فَإِنْ نَسِىَ أَنْ يَذْكُرَ اسْمَ اللَّهِ تَعَالَى فِى أَوَّلِهِ فَلْيَقُلْ بِسْمِ اللَّهِ أَوَّلَهُ وَآخِرَهُ
“Apabila salah seorang di antara kalian makan, maka hendaknya menyebut nama Allah. Jika ia lupa untuk menyebut nama Allah Ta’ala di awal, hendaklah ia mengucapkan: “Bismillaah awwalahu wa aakhirohu (dengan nama Allah pada awal dan akhirnya)”.” (HR. Abu Daud no. 3767 dan At Tirmidzi no. 1858)
DOA:
بِسْمِ اللَّهِ أَوَّلَهُ وَآخِرَهُ
Bismillaah awwalahu wa aakhirohu
“dengan nama Allah pada awal dan akhirnya”
Wallahu a’lam
Itulah penjelasan yang bisa saya sampaikan kali ini. Semoga tulisan ini bermanfaat untuk Anda walaupun cuma sedikit.
Sumber referensi:
https://konsultasisyariah.com/25509-membaca-basmalah-sebelum-makan-itu-wajib.html
https://rumaysho.com/3712-lupa-membaca-bismillah-di-awal-makan.html